Senyawa
bisphenol A (BPA) yang sering ditemukan pada plastik diketahui sebagai
salah satu pemicu kanker. Ternyata, tidak sedikit benda sehari-hari yang
mengandung senyawa berbahaya tersebut.
Selain
bisa memicu kanker, BPA juga sering dikaitkan dengan berbagai gangguan
kesehatan yang lain. Diantaranya serangan jantung, kerusakan saraf,
diabetes impotenisi hingga kematian.
Dalam
pembuatan plastik polimer maupun mesin hitung, BPA sudah digunakan
sejak lama. Namun ancamannya terhadap kesehatan baru mulai menjadi
perhatian serius sejak senyawa organik tersebut ditemukan juga dalam
makanan kaleng.
Seperti dikutip dari CBS News, beberapa contoh benda sehari-hari yang mengandung BPA adalah sebagai berikut.
1. Struk belanja
Struk belanja dicetak di atas kertas thermal, yang dibuat dengan menggunakan campuran BPA. Jenis kertas yang sama juga sering digunakan untuk mencetak tiket bioskop, nota kontan serta bukti transaksi yang lain.
Struk belanja dicetak di atas kertas thermal, yang dibuat dengan menggunakan campuran BPA. Jenis kertas yang sama juga sering digunakan untuk mencetak tiket bioskop, nota kontan serta bukti transaksi yang lain.
Kandungan
ini terlacak dalam sebuah penelitian yang dimuat dalam jurnal
Analytical and Bioanalytical Chemistry edisi bulan September 2010. Jika
terakumulasi hingga jumlah tertentu, BPA dalam kertas-kertas tersebut
bisa memicu impotensi.
2. Tambalan gigi
Riset di Mount Sunai School of Medicine di New York mengungkap bahwa beberapa jenis tambalan untuk gigi berlubang memiliki kandungan BPA. Senyawa itu bisa lepas saat bereaksi dengan air liur.
Riset di Mount Sunai School of Medicine di New York mengungkap bahwa beberapa jenis tambalan untuk gigi berlubang memiliki kandungan BPA. Senyawa itu bisa lepas saat bereaksi dengan air liur.
Namun
penelitian tersebut mengungkap bahwa kadarnya cukup aman sekalipun pada
anak kecil. Hanya saja untuk ibu hamil, disarankan untuk waspada dan
mengonsultasikannya dengan dokter.
3. Bungkus pizza
Beberapa toko pizza membungkus dagangannya dengan karton yang dibuat dari bahan kertas thermal. Seperti telah disebutkan di atas, kertas thermal merupakan sumber BPA yang bisa memicu impotensi.
Beberapa toko pizza membungkus dagangannya dengan karton yang dibuat dari bahan kertas thermal. Seperti telah disebutkan di atas, kertas thermal merupakan sumber BPA yang bisa memicu impotensi.
4. Minuman ringan
Ancaman obesitas dan gigi berlubang adalah lagu lama yang sering didengungkan pakar kesehatan tentang minuman bersoda. Kini ada satu alasan lagi untuk mengurangi konsumsi minuman ringan, sebab kaleng kemasannya ternyata memiliki lapisan plastik yang mengandung BPA.
Ancaman obesitas dan gigi berlubang adalah lagu lama yang sering didengungkan pakar kesehatan tentang minuman bersoda. Kini ada satu alasan lagi untuk mengurangi konsumsi minuman ringan, sebab kaleng kemasannya ternyata memiliki lapisan plastik yang mengandung BPA.
5. Tisu toilet
Sebuah penelitian terbaru di Denmark mengungkap bahwa tisu toilet banyak dibuat dari kertas daur ulang. Dalam pengolahannya, kadang-kadang produsen menggunakan jenis kertas yang mengandung BPA.
Sebuah penelitian terbaru di Denmark mengungkap bahwa tisu toilet banyak dibuat dari kertas daur ulang. Dalam pengolahannya, kadang-kadang produsen menggunakan jenis kertas yang mengandung BPA.
6. Makanan kaleng
Sama seperti minuman bersoda, makanan kaleng juga dikemas dengan lapisan plastik yang mengandung BPA. Sejumlah penelitian telah mengungkap adanya lapisan tersebut pada produk-produk kalengan berisi tuna, buah-buahan, sayur dan lain-lain.
Sama seperti minuman bersoda, makanan kaleng juga dikemas dengan lapisan plastik yang mengandung BPA. Sejumlah penelitian telah mengungkap adanya lapisan tersebut pada produk-produk kalengan berisi tuna, buah-buahan, sayur dan lain-lain.
7. Anggur (wine)
Di
satu sisi, anggur punya manfaat bagi kesehatan karena mengandung
antioksidan yang mencegah kanker dan penuaan dini. Namun di sisi lain,
anggur khususnya yang difermentasikan dalam tong dengan lapisan plastik
tertentu bisa terkontaminasi BPA yang ironisnya justru memicu kanker.
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !